KATA PENGANTAR……………………………………………………..……...i
DAFTAR ISI…………………………………………………………………….iii
LEMBAR PENGESAHAN………………....……………………………...........v
BAB I. PENDAHULUAN......................................................................................1
A. Latar
Belakang……….…...………...…………………………………..1
B. Tujuan
Penelitian…….……………………...……………….................1
C. Pembahasan
dan Perumusan…………...………...……………………..2
D. Metode
Penelitian…………….……………...…………………............3
E. Sitematika
Penulisan……………………………………………………3
BAB II. TINJAUAN UMUM……………………………………………………4
A. Sejarah
Singkat Desa Tanjung Jaya……………………….…….......….4
B. Letak
Geografis Desa Tanjung Jaya……………………….…………...4
C. Keadaan
Geografis Desa Tanjung Jaya…………………………...……4
BAB III. PENGARUH PERTANIAN CENGKEH
TERHADAP PEREKONOMIAN MASYARAKAT DESA TANJUNG
JAYA …………....6
A. Pertanian
Cengkeh………………………………………….…...……...6
1. Pengertian
Pertanian Cengkeh……..………………..………….….6
2. Cara
Bertani Cengkeh………………………………….……..…....6
3. Kendala
dan cara mengatasinya dalam bertani cengkeh………......7
B. Perekonomian
Masyarakat Desa Tanjung Jaya………………………...8
1. Pengertian
Perekonomian Masyarakat…………………......……...8
2. Faktor
yang mempengaruhi perekonomian masyarakat yang dapat menunjang kehidupan………………………………….….…….....9
3. Perekonomian
masyarakat Desa Tanjung Jaya………….…...…..10
C. Pengaruh
Pertanian Cengkeh Terhadap Perekonomian Masyarakat Desa
Tanjung Jaya…………………………………………….……………………….8
BAB
IV. PENUTUP……………………………………………...……………..12
A. Kesimpulan…………………………………...………………………….12
B. Saran…………………………………………...…………….…………...12
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
PENGESAHAN
Karya tulis ini
berjudul “ Pengaruh Pertanian Cengkeh
Terhadap Perekonomian Masyarakat Desa Tanjung Jaya”. Telah di uji pada
tanggal 26 November 2012 karya tulis ini diterima sebagai syarat salah satu
untuk mengikuti ujian akhir nasional pada Madrasah Aliyah Negeri (MAN)
Panimbang.
Panimbang, 26 November 2012
Mengetahui,
Kepala Madrasah Penguji
Drs. Asep Bakti
Agus. M.M.Pd Siti Nurhayati, S.Ag
NIP. 150 271 487 NIP.
PROGRAM/JURUSAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
MADRASAH ALIYAH NEGERI PANIMBANG
2012-2013
BAB. I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang Masalah
Cengkeh
merupakan salah satu pokok perekonomian des Tanjung jaya, cengkeh mneghasilkan
banyak manfaat contohnya bisa dijadikan obat dan mempunyai nilai ekonomi yang
tinggi baik sebagai rempah-rempah, campuran rokok kretek dan sebagainya.
Perekonomian
desa tanjung jaya tidak luput dari kegiatan bercocok tanam seperti cengkeh,
padi, coklat, jeruk dan masih banyak lagi yang lainnya dan cengkeh merupakan
salah satu tanaman yang menghasilkan nilai ekonomi yang tinggi.
Karena
desa Tanjung jaya memiliki struktur tanah yang subur dan memiliki kadar air
yang tinggi sehingga desa Tanjung jaya unggul dalam hal bercocok tanam.
B.
Tujuan
Penelitian
Maksud dantujuan
penelitian ini adalah :
1.
Untuk mengetahui pengaruh peternakan
kambing terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat desa mekarsari.
2. Untuk
mengetahui perekonomian masyarakat desa tanjung jaya
3. Untuk
mengetahu kadar tingkat ekonomi setelah adanya kebun cengkeh
4. Untuk
memperkaya dan memperluas ilmu pengetahuan
C.
Pembahasan
dan Perumusan Masalah
a.
Pengertian
Judul
-
Pengaruh adalah efek dari suatu yang
menyebabkan akibat dan dampak.
-
Cengkeh dalam bahasa inggris disebut
cloves, adalah tangkai bunga kering beraroma dari keluarga pohon Myrtaceae,
Cengkeh adalah tanaman asli Indonesia yang banyak digunakan sebagai bumbu
masakan pedas di Negara eropa, dan sebagai bahan utama rokok kretek khas
Indonesia (Kepulauan Banda) dan Madagaskar, Selain itu juga di budidayakan di
Zanzibar india dan srilanka.
b.
Perumusan
Agar tak menyimpang
luas dari materi pembahasan, penulis membatasi masalah pada objek pengamatan
PENGARUH PERTANIAN CENGKEH TERHADAP PEREKONOMIAN MASYARAKAT DESA TANJUNG JAYA
dari pembahasan masalah berikut :
1. Bagaimana
cara bertani cengkeh?
2. Apa
saja kendala dalam bertani cengkeh dan bagaimana cara mengatasinya?
3. Adakah
pengaruh pertanian cengkeh terhadap perekonomian masyarakat desa tanjung jaya?
c.
Metode
Penelitian
Dalam menyusun karya
tulis ini, penulis menggunakan beberapa metode yang dianggap penting dalam
penggunaannya adapun metode tersebut adalah sebagai berikut :
1. Observasi,
yaitu mengadakan penelitian langsung terhadap objek.
2. Interview,
yaitu mengadakan wawancara dengan siswa Narasumber.
3. Literatur,
Yaitu mengumpulkan data-data dari berbagai buku.
d.
Sistematika
Penulisan
Untuk mempermudah
penyusunan karya tulis ini, penulis membagi kedalam IV Bab, masing-masing bab
diuraikan atas sub-sub sesuai tehnik penulisan.
-
Bab I Pendahuluan, Pada bab ini
dikemukakan latar belakang masalah, tujuan penulisan, Pembahasan dan perumusan
masalah, Metode penelitian dan sistematika penulisan.
-
Bab II Sejarah singkat desa tanjung
jaya, letak geografis desa tanjung jaya dan keadaan demografi desa tanjung jaya.
-
Bab III PENGARUH PERTANIAN CENGKEH
TERHADAP PEREKONOMIAN MASYARAKAT DESA TANJUNG JAYA
-
Bab IV Penutup, pada bab ini di uraikan
kesimpulan dan saran-saran.
BAB
II
TINJAUAN
UMUM
A. Sejarah Singkat Desa Tanjung Jaya
Desa tanjung jaya yaitu belahan dari desa
citereup, berdirinya desa tanjung jaya sekitar tahun 1984. Desa tanjung jaya
pertama kali di pimpin oleh H. Sakri, Ke- Dua H. Warsa, Ke- Tiga Astaka, dan
Ke- Empat Rafe’i. Sampai sekarang mata pencaharian Desa Tanjung Jaya sebagian
besar petani dan wiraswasta, prasarana pendidikan didesa tanjung jaya
diantaranya yaitu SD, MI, SMP, MTs, SMK, dan Ponpes.
B. Letak Geografis Desa Tanjung Jaya
Batas-batas
yang mambatasi desa tanjung jaya diantaranya yaitu :
-
Sebelah selatan berbatasan dengan Desa
Citereup
-
Sebelah Barat berbatasan dengan Selat
Sunda
-
Sebelah Utara berbatasan dengan Selat
Sunda
-
Sebelah timur berbatasan dengan Desa
Citereup
C. Keadaan Demografi Desa Tanjung Jaya
Berdasarkan data demografi desa tanjung
jaya, maka desa tanjung jaya mempunyai luas wilayah 3,302 Ha sedangkan jumlah
penduduk 6.743. Usia Produktif (Usia 15 s/d 55 Tahun). Kepala Keluarga
berjumlah 2.125 kk.
Keistimewaan
pantai pasir putih yang lembut, angin sepoi-sepoi tak terlalu kencang menambah
eksotisnya pantai ini karena memang tidak langsung menghadap samudra lepas
sehingga ombakpun tidak terlalu besar dan relative aman untuk bermain Jet Sky,
Berperahu serta luas pantai yang hamper mencapai 15 km memberikan ruang
keleluasaan yang cukup bagi para wisatawannya untuk melakukan berbagai kegiatan
seperti berjemur, football patai, Volleyball pantai dan lain-lain.
BAB III
PENGARUH PERTANIAN CENGKEH TERHADAP
PEREKONOMIAN MASYARAKAT DESA TANJUNG JAYA
A. Pertanian Cengkeh
1. Pengertian Pertanian Cengkeh
Menurut
pendapat Puala Wane di ambon mengemukakan bahwa pengertian dari pertanian
adalah suatu kegiatan manusia yang meliputi pertanian, tanaman pangan dan
perikanan. Sejarah Indonesia dari masa colonial sampai sekarang tidak dapat di
pisahkan dari sector pertanian dan perikanan.
Cengkeh
adalah rempah-rempah purbakala yang telah dikenal dan digunakan ribuan tahun
sebelum masehi, pohonnya merupakan tanaman asli kepulauan Maluku (ternate dan
tidore) yang dahulu dikenal oleh para penjajah sebagai Spice Islands, menanam
pohon cengkeh saat seorang anak dilahirkan adalah tradisi produk Maluku.
2. Cara Bertani Cengkeh
Tanah sebelum ditanami cengkeh
sebaiknya dihilangkan alang-alangnya terlebih dahulu, caranya dengan digali
atau dibongkar dengan garpu dan di ambil sampai akar-akarnya.
Bila pembongkaran pertama tidak
bersih harus diulangi lagi hingga bersih, rumput-rumput yang telah kering dapat
digunakan sebagai penutup tanah untuk
menghambat penguapan.
a. Pemupukan
Agar
zat-zat makanan di dalam tanah itu bertambah maka perlu diberi pupuk 2x satu
tahun yakni :
- Permulaan musim penghujan
- Permulaan musim kemarau
b. Pemberantasan
Hama Atau Penyakit
Umumnya
tanaman cengkeh tidak dapat persoalannya, yang kerap terjadi adalah penggerek batang.
3. Kendala Dan Cara Mengatasinya Dalam
Bertani Cengkeh.
Kendala yang sering mempengaruhi
produksi pertanian cengkeh di klaifikasikan menjadi :
a.
Kendala yang di alami para petani adalah
sulitnya perawatan tanaman
cengkeh
baik dalam penyemprotan hama arena tinggi pohon cengkeh yang tidak memungkinkan,
hanya menggunakan semprotan biasa, pembersihan parasit seperti lumut dari pohon
cengkeh yang tidak bias dilakukan dengan tenaga kerja desa tanjung jaya.
- Cara Mengatasi Kendala
Sebagai
alternative terakhir bisa digunakan pestisida kimia yang dianjurkan agar
penyemprotan lebih merata dan tidak muda hilang oleh air hujan.
-
Pengaruh Iklim Terhadap Tanaman
Cengkeh
sangat besar terutama mengenai frekwensi jumlah curah hujan, banyaknya curah
hujan dan terjadinya berbulan-bulan. Kekeringan serta naik turunnya
temperature, hal ini sangat berpengaruh terhadap :
a.
Pertumbuhan Tanaman
b.
Produksi Tanaman
Pengaruh Terhadap Pertumbuhan Tanaman :
a.
Musim Kemarau
b.
Musm Penghujan
- Pengaruh Terhadap Produksi
Keadaan
iklim sangat menentukan berhasil dan tidaknya produksi, kira-kira telah
dimaklumi bahwa sering terjadi iklim kering dan basah yang sangat berpengaruh
terhadap produksi.
B. Perekonomian Mayarakat Desa Tanjung
Jaya
1. Pengertian Perekonomian Masyarakat.
a.
Menurut Pendapat M. Manulang,
Perekonomian adalah suatu kumpulan dari aturan-aturan atau kebijakan yang
saling berkaitan dalam upaya memenuhi kebutuhan untuk mencapai kemakmuran
(kemakmuran suatu keadaan dimana manusia dapat memenuhi kebutuhannya baik barang
maupun jasa).
2.
Faktor
yang mempengaruhi perekonomian masyarakat yang dapat menunjang kehidupan.
a. Faktor
Lingkungan
b. Faktor
Geografis
c. Faktor
SDM (Sumber Daya Manusia)
d. Faktor
Lapangan Pekerjaan yang terjadi.
a. Faktor
Lingkungan;
Dalam masyarakat desa
tanjung jaya, kebanyakan dari mereka bahkan hamper semua warganya bercocok
tanam/ bertani untuk memperbaiki perekonomian mereka, dan salah satunya
pertanian cengkeh.
b. Faktor
Geografis;
Yaitu tentang tempat
dan cuaca di daerah tanjung jaya dan factor iklimnya, sebab daerah tanuung jaya
mempunyai kadar air yang tinggi.
c. Faktor
SDM (Sumber Daya Manusia);
Yaitu dimana para warga
saling berpartisipasi dengan keadaan dan sumber daya yang ada di daerah tanjung
jaya.
d.
Faktor Lapangan Pekerjaan;
Yaitu semua warganya
bersama menyediakan tempat/ lahan dan lapangan pekerjaan yang lain selain
bertani misalnya adanya perusahaan ikan kerapu,atau bertanam padi dan
sebagainya.
3.
Perekonomian
masyarakat desa tanjung jaya
Perekonomian masyarakat desa tanjung jaya sebelum
adanya perkebunan cengkeh sangatlah minim,bahkan banyak masyarakat usia kerja
yang menganggur akibat kurangnya lapangan pekerjaan di desa tanjung jaya, warga
masyarakat desa pun mengadakan perkebunan-perkebunan dan bercocok tanam
misalnya cengkeh, jeruk, salak, dan yang lainnya. Sehingga memerlukan banyak
tenaga kerja untuk mengelola perkebunan-perkebunan itu dan hasil panennya bias
juga di jual di pasar-pasar sehingga dapat membantu perekonomian masyarakata
desa tanjung jaya lebih baik dan menjadi desa yang penuh dengan penghijauan.
C. Pengaruh Pertanian Cengkeh Terhadap
Perekonomian Masyarakat Desa Tanjung Jaya.
Dengan
adanya pertanian cengkeh di desa tanjung jaya sangat terasa manfaatnya oleh
masyarakat desa tanjung jaya, yang semula banya warga yang menganggur tetapi
setelah adanya pertanian cengkeh ini mereka bias bekerja di sini yang tadinya
pendapatan mereka perkapita atau perkepala keluarga hanya Rp.500.000,- +/-
setelah mereka bekerja pertanian cengkeh penghasilan mereka menjadi
Rp.1.500.000,- +/-, Penghasilan mereka bertambah Rp.1.000.000,- / bulannya,
tentu saja ini sangat membantu warga desa tanjung jaya. Selain membutuhkan
tenaga kerja pertanian hasilnya dijual belikan ke luar kota.
Dari
uraian tadi di atas jelas adanya pengaruh pertanian cengkeh terhadap
perekonomian masyarakat desa tanjung jaya.
0 Response to "Karya Tulis Ilmiah "Pengaruh Pertanian Cengkeh Terhadap Perekonomian Masyarakat Desa Tanjung Jaya”"
Post a Comment